"Dari pencapaian ini, kami optimistis ketika seluruh ruas beroperasi, LHR akan mencapai 12.900 kendaraan per hari sesuai dengan target PPJT," imbuh Agus.
Apalagi jika Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung, perumahan, pelabuhan, bandar udara yang perannya sangat penting, dibangun dan terkoneksi segera untuk mendapatkan manfaat dari kehadiran tol ini.
Baca Juga:
3 Negara ini Impor Gula Merah dari Sulut
"Karena titik-titik tersebut akan menghasilkan peningkatan volume lalu lintas yang menggunakan jalan tol," tandas Agus.
Danang menambahkan, sebagai yang pertama di Provinsi Sulawesi Utara, jalan tol ini akan menjadi pendukung perkembangan KEK Bitung dan Pelabuhan Bitung.
"Sehingga harapannya ke depan trafik pun meningkat," imbuh dia.
Baca Juga:
Bejat! Ayah di Minahasa Tega Perkosa Anak Kandung dan Anak Tirinya
Jika bisnis berkembang, kualitas waktu atau value of time pun naik. Pada gilirannya, masyarakat pengguna akan dapat memilih secara lebih baik.
Apakah akan menggunakan high quality road services dengan membayar, atau menggunakan public road atau jalan umum yang dibangun dengan anggaran pemerintah.
Menurut Danang, saat ini ruas eksisting Tol Manado-Bitung yang telah beroperasi memang masih sepi.Namun, dari pengalaman pengembangan jalan tol selama ini memperlihatkan waktu lima hingga tujuh tahun ramp up period sehingga trafik di jalan tol akan tumbuh.[jef]