Ekspresi kepuasan itu kata dia menjadi bukti dari keseriusan pemerintah daerah dalam menangani penyebaran COVID-19 di Sulut.
"Bukti keseriusan Pemda. Saya rasa itu kata yang paling tepat yah," ujarnya.
Baca Juga:
Pemkot Jakarta Barat Juara 2 Kategori Inovasi Karya Kehumasan di Ajang AHJ 2024
Dino Gobel, Staff Khusus Gubernur Sulut Bidang Pariwisata menambahkan bahwa video tersebut menjadi bukti penanganan pasien COVID-19, khususnya warga asing, di rumah sakit di Sulut.
"Profesional terutama prinsip hospitality yang ditegaskan Pak Gubernur Olly, sudah dilaksanakan kawan kawan paramedis. Dengan begitu, warga asing merasa nyaman. Betah bahkan akan mengisahkannya sebagai promosi gratis Sulut destinasi wisata paling aman dan nyaman," tutur Dino, seperti dikutip dari sindonews.com, Senin (31/1/22) .
Meski demikian kata dia, menyambut kebijakan pemerintah pusat menjadikan Manado sebagai pintu penyelenggaraan perjalanan luar negeri (PPLN), Gubernur Sulut, Olly Dondokambey tetap tegas.
Baca Juga:
Upaya Turunkan Tingkat Pengangguran, Pemkot Bekasi Buka Job Fair II 2024
Yaitu prokes COVID-19 wajib dijalankan, PCR double saat tiba Manado dan selama di masa karantina di pulau atau di hotel wajib.
"Begitu pun dengan masa tinggal sesuai standar WHO adalah wajib. Namun demikian, hospitality, kemanusiaan dijunjung tinggi. Hasilnya? Lihat pengakuan bule ini. Respek dan hormat buat paramedis Sulut," pungkasnya.
Sekadar diinformasikan, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, menerapkan kebijakan kepada warga negara asing yang baru tiba di Kota Manado untuk menjalani karantina di resort-resort wisata.