WahanaNews-Sulut | Sudah bertahun-tahun tidak ada perhatian dari pemerintah, warga Minahasa Utara (Minut) Sulawesi Utara (Sulut) keluhkan jalan yang sudah mengalami kerusakan parah.
Pantauan wartawan di lapangan , Kamis (31/3/2022) sekitar pukul 12.00 Wita, lokasi jalan yang rusak itu berada di Kelurahan Sukur, Kecamatan Airmadidi, Minahasa Utara.
Baca Juga:
Gunung Ruang Sulut Erupsi, Tinggi Kolom Abu Capai 3.000 Meter
Jalan ini merupakan akses menuju ke salah satu cagar budaya Waruga atau pemakaman tua orang Minahasa.
Tampak kondisi jalan tersebut sebagian besar sudah tidak beraspal. Hanya ada bebatuan runcing dan tanah bekas penimbunan warga secara gotong-royong.
Jika melintasi ruas jalan tersebut, pengendara harus menurunkan kecepatan dan extra hati-hati.
Baca Juga:
Pemuda di Sulut Tega Perkosa Wanita Lansia 71 Tahun
"Jalan rusak ini kalau nggak salah sudah 4 tahun. Sampai sekarang nggak ada perhatian pemerintah," kata Gladys (26), seorang warga Kelurahan Sukur, seperti dilansir dari detikcom, Jumat (31/3/2022).
Gladys menyayangkan sikap pemerintah yang terkesan tak mau tahu dengan kondisi jalan tersebut. Menurut dia padahal jalan ini sudah lama rusak.
Dia mengatakan, kondisi jalan ini semakin parah kalau lagi hujan. Karena air dari saluran atau drainase ikut naik di jalan sehingga sepanjang jalan itu dipenuhi air.
"Kalau hujan, torang setengah mati (kami kesulitan) mau lewat, karena selain jalan sudah rusak parah, jalan juga penuh dengan air," katanya.
Gladys berharap ke depan pemerintah bisa melakukan perbaikan. Karena masyarakat sudah cukup lama menikmati kondisi jalan yang rusak seperti ini.
Dia mengaku perbaikan di lokasi ini tidak hanya untuk akses jalan, namun saluran air di sini juga perlu diperbaiki.
"Di sini bukan hanya jalan yang rusak, saluran air juga bermasalah. Sebenarnya pemerintah perhatikan. Karena selain ada rumah warga, di dekat sini juga ada salah satu cagar budaya yaitu Waruga. Bagaimana orang mau datang ke sini kalau jalan rusak begini," ujarnya.
Sementara itu keluhan warga lain ditumpahkan ke media sosial. Menurut mereka jalan sudah 3 tahun ini tidak ada perbaikan dan perhatian pemerintah.
Dia mengaku sudah bertahun tahun mengalami kondisi jalan yang sudah rusak. Akhirnya warga setempat bergotong royong melakukan perbaikan dengan fasilitas seadanya.
"Ini jalan bukan lebih bagus, malahan lebih parah," tulis akun yang viral Rendy Theresia.
Dia mengatakan jalan di situ tak hanya rusak, namun tidak ada penerangan. Dia berharap kondisi jalan di situ menjadi prioritas pemerintah untuk melakukan perbaikan.
"Jalan sudah sangat rusak, kalau malam tidak ada penerangan lampu jalan," pungkas dia.[jef]