Pada 2018, ASDP memiliki layanan perintis sebanyak 160 lintasan, pada 2019 sebanyak 163 lintasan perintis, pada 2020 meningkat mencapai 190 lintasan perintis, pada 2021 sebanyak 193 lintasan perintis, dan pada 2022 melonjak menjadi 222 lintasan perintis.
"Dengan adanya layanan kapal perintis tersebut, maka disparitas harga antara kota-kota di Pulau Jawa dan Indonesia bagian timur dapat semakin ditekan dengan maksimal," katanya.
Baca Juga:
Dua Kecamatan ‘Clear’ Rekapitulasi, Ketua KPU Kota Bekasi Klaim Pleno Terbuka Kondusif
Selain itu, kehadiran layanan kapal perintis juga turut menunjang pengembangan destinasi pariwisata superprioritas.
Sejumlah destinasi wisata pilihan yang dijangkau melalui layanan kapal perintis ASDP antara lain Raja Ampat di Sorong-Papua, Wakatobi di Sulawesi Tenggara, dan Likupang, Sulawesi Utara.
Sebagai contoh, ASDP mengoperasikan layanan perintis KMP Sultan Murhum II di Wakatobi, Sulawesi Tenggara, dengan rute Kamaru - Kaledupa - Tomia - Binongko dan sebaliknya, yang diresmikan Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu.
Baca Juga:
Mulai Minggu Ini, Deretan Film Blockbuster Big Movies Platinum GTV Siap Temani Akhir Tahunmu!
Kehadiran layanan perintis di Wakatobi tersebut turut meningkatkan arus penumpang dan logistik, sekaligus meningkatkan perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakat.
Selanjutnya, dari wilayah Sorong-Papua, ASDP hadir dengan layanan perintis dari KMP Lema, yang melayani rute Sorong - Waigeo, Sorong - Babo, Sorong Kokas.
Masyarakat yang ingin berlibur ke destinasi wisata superprioritas Raja Ampat, dapat mengakses kapal ferry hingga Waisai, sebelum melanjutkan island hopping di Raja Ampat menggunakan speed boat.