Masing-masing dari lima prototipe diperkirakan menelan biaya sekitar Rs 900 crore (Sekitar Rp 1,8 Triliun, dengan 1 crore= Rp 2,06 miliar). Namun, seiring dengan semakin matangnya proses produksi, biayanya kemungkinan akan turun drastis.
AMCA dapat melakukan serangan dalam tanpa dukungan darat, menurut salah satu ilmuwan proyek. Bahkan jet tempur paling modern, seperti Dassault Rafale, membutuhkan bantuan pesawat lain atau awak darat.
Baca Juga:
Gempa Besar M7,2 Guncang Xizang, Begini Penjelasan BMKG
F-35 adalah satu-satunya pesawat generasi kelima yang memiliki kapasitas ini. Para ilmuwan tidak yakin tentang kemampuan seperti itu di Su-57 dan Chengdu J-20 China.
Secara keseluruhan, tim optimis dengan timeline pengembangan dan bahkan ingin melibatkan perusahaan swasta dalam proses manufaktur. ADA telah memulai pembicaraan dengan tiga perusahaan swasta tentang distribusi tanggung jawab.[jef]