“Semoga program ini tidak hanya sampai seremonial, tapi terus berkelanjutan. Harapan kami selaku pemerintah, kontribusi Elnusa Petrofin menjadi tolak ukur kemajuan Minahasa Selatan,” ungkapnya.
Dorkas menyebutkan, program Asiap juga berguna meningkatkan kesadaran masyarakat akan perubahan iklim yang membutuhkan dukungan dan keterlibatan semua pihak secara konstruktif, khususnya dalam pengelolaan sampah.
Baca Juga:
Kemendag Dorong Pemanfaatan Pasar Jasa Hasil Perundingan Perdagangan di Kabupaten Minahasa Selatan
Sementara itu, Hukum Tua Desa Sapa Rita JJ Pangkey turut berterima kasih dengan adanya program Asiap. Ia berharap program ini bisa membawa dampak signifikan bagi kebersihan lingkungan di wilayah Desa Sapa Raya.
Hal senada juga diungkapkan Camat Tenga Petrus Ulaan. Dia berharap, inisiatif mulia dari Elnusa Petrofin dapat menggerakkan dan diikuti pelaku usaha dan industri, khususnya di Kecamatan Tenga, Minahasa Selatan.
“Program ini juga diharapkan mendorong perubahan perilaku masyarakat untuk mewujudkan lingkungan yang resik dan bertanggung jawab kepada lingkungan, khususnya Kecamatan Tenga,” katanya.
Baca Juga:
Usai Bacok Selingkuhan Istri hingga Tewas, Pria di Sulut Serahkan Diri
Acara peluncuran program Asiap tersebut ditandai dengan penyerahan satu unit motor operasional kapasitas 300 liter (l) untuk pengangkutan sampah.
Setelah itu, acara dilanjutkan dengan pemasangan baju seragam kepada Kelompok Penggerak Sampah Desa Sapa Raya yang telah dibentuk sebelumnya.
Adapun seluruh kegiatan tersebut digelar berdasarkan hasil dari pemetaan sosial yang dilakukan pada 2021.