“Kami akan menindaklanjuti hasil evaluasi ini dengan memperbaiki beberapa aspek pengelolaan media sosial dan memperkuat transparansi. Dengan demikian, masyarakat dapat lebih mudah mengakses informasi, memantau kinerja kami, serta memberikan masukan secara langsung,” kata Thaib.
Selain itu, rapat koordinasi juga menghasilkan beberapa rencana tindak lanjut, termasuk peningkatan layanan publik di seluruh satuan kerja, penguatan integritas birokrasi, serta peningkatan kerja sama dengan masyarakat dalam mendorong pengawasan partisipatif.
Baca Juga:
Kemenag Sultra Tekankan Pentingnya Integritas ASN dalam Pelaksanaan Tugas dan Pengabdian
Rapat koordinasi ini diharapkan dapat memacu semangat seluruh jajaran Kemenag Minahasa Tenggara untuk terus berinovasi dalam mewujudkan WBK dan WBBM.
Dengan fokus pada transparansi, akuntabilitas, dan peningkatan kualitas pelayanan publik, Kemenag Mitra optimis dapat mencapai target yang telah ditetapkan.
“Kita harus bergerak bersama, dari pimpinan hingga staf, untuk mencapai zona integritas. Hasil evaluasi yang positif menjadi dasar bagi kita untuk terus memperbaiki diri dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” pungkas Thaib.
Baca Juga:
Kanwil Kementerian Agama Sulteng Buka Pendaftaran Seleksi Petugas Haji Tahun 2025
Fokus utama dari rapat koordinasi ini adalah membahas langkah-langkah strategis yang perlu diambil berdasarkan rekomendasi hasil evaluasi yang dilakukan oleh Tim Pendampingan dari Biro Organisasi dan Tata Laksana Sekretariat Jenderal Kementerian Agama RI.
[Redaktur: Sutrisno Simorangkir]