Saat dijumpai wartawan, disela-sela kegiatan silahturahmi, Tatong Bara mengatakan rasa syukur boleh mengunjungi saudara dan kerabat yang ada di Jaton ini.						
					
						
						
							"Tentu ini menjadi momentum yang baik, saya juga sebagai warga Jawa Tondano, senang bisa bersilahturahmi kembali dengan keluarga dan saudara-saudara yang ada di Jaton ini, apalagi pasca adanya pandemi covid-19," ungkap Tatong kepada wartawan, Senin (9/5/2022).						
					
						
							
								
								
									Baca Juga:
									Beredar Video, Menu MBG Berulat di Dairi
								
								
									
										
	
									
								
							
						
						
							Dirinya juga melihat antusias dan kekeluargaan warga di Kampung Jawa Tondano ini sendiri masih tetap bertahan dan terjaga dengan baik seperti yang dulu.						
					
						
						
							"Mudah-mudahan, dengan momentum hari raya ketupat semakin menyatukan keluarga Jaton di Sulawesi Utara bahkan diluar daerah, dan membangun silahturahmi yang dalam dimanapun berada," harap Tatong Bara.						
					
						
						
							Diketahui, perayaan lebaran Ketupat di Jaton sudah sejak dulu menjadi tradisi juga sebagai momen menjalin silaturahmi dengan sesama umat beragama.						
					
						
							
								
								
									Baca Juga:
									PLN Nyalakan Harapan di Poso: Warga Tak Mampu Nikmati Terang Lewat Program “Berbagi Cahaya”
								
								
									
	
								
							
						
						
							Wujud toleransi dan kerukunan selalu terpancar di Kampung Jawa Tondano, Minahasa sebagaimana sejarah dari Kampung Jaton itu sendiri. [rda]