WahanaNews-Likupang | Angka resiko stunting di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) terbilang tinggi.
Meski terus mengalami penurunan, namun tren keluarga yang beresiko stunting masih menyentuh angka 13.786 Kepala Keluarga (KK).
Baca Juga:
Anwar Abbas Sindir Megawati Soal Ibu-Ibu Pengajian
Hal ini dibenarkan Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Mitra, dr Helny Ratuliu.
Ratuliu menjelaskan jika Kecamatan Pusomaen merupakan wilayah yang paling banyak menyumbang angka stunting tersebut.
"Ia angka tersebut benar. Dan untuk wilayah paling banyak itu ada di Pusomaen," katanya.
Baca Juga:
Tandai Hari Gizi Nasional 2023, Pemda Sumedang Adakan Gebyar Penimbangan Data Stunting Periodik
Untuk kasus stunting sendiri di Mitra, Ratuliu memastikan telah mengalami penurunan dari tahun ke tahun.
“Sebelumnya kasus diangka 300. Namun di tahun ini mengalami penurunan sudah diangka 200 ratusan.
Ini akan kita tekan terus sehingga daerah ini bisa nol kasus,” tutur Ratuliu.