Sulut.WahanaNews.co, Manado - Istri calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Siti Atikoh, mengajak ibu-ibu melakukan diversifikasi atau penganekaragaman pangan di tengah kenaikan harga bahan pokok.
Atikoh mengatakan hal itu usai menikmati kuliner jajan tradisional bersama masyarakat Manado di sekitar Pohon Kasih Megamas, Kota Manado, Sulawesi Utara, Rabu (17/01/24).
Baca Juga:
5 Komisioner KPU Provinsi Papua Barat Daya Diberhentikan Sementara
Menurut Atikoh, Indonesia tak hanya memiliki beras sebagai sumber karbohidrat. Dia menyebutkan ada umbi-umbian dan jagung yang dapat dijadikan sebagai salah satu sumber karbohidrat.
"Kalau di Manado, (sumber karbohidrat) salah satunya jagung. Mungkin ini untuk mengenalkan juga kepada keluarga, diversifikasi dari sisi karbohidratnya," jelas Atikoh.
Dia mengatakan diversifikasi pangan dapat dilakukan dengan memberlakukan selingan jam makan menggunakan jagung atau umbi-umbian.
Baca Juga:
KPU RI Utamakan Distribusi Logistik Pilkada ke Daerah 3T di Seluruh Indonesia
Diversifikasi pangan adalah salah satu upaya untuk mengajak masyarakat memberikan variasi terhadap makanan pokok yang dikonsumsi, agar tidak terfokus hanya pada satu jenis saja.
"Sebisa mungkin, dari tiga kali makan (nasi), diselingi salah satunya pakai jagung atau umbi-umbian," kata Atikoh.
Menurut dia, harga ubi dan jagung lebih terjangkau serta lebih menyehatkan, karena kadar gulanya cukup rendah. Ubi dan jagung pun dapat dikonsumsi oleh anak-anak maupun orang dewasa.