Sulut.WahanaNews.co, Manado - Masyarakat diajak untuk memanfaatkan berbagai kanal informasi Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Manado dalam mengawasi produk yang beredar.
"Bagaimana cara mengatasi partisipasi masyarakat apabila ada aduan? Mereka dapat menggunakan banyak kanal informasi yang telah kami sediakan," kata Kepala BBPOM Manado, Agus Yudi Prayudana di Manado, Senin (8/10/2024).
Baca Juga:
Wakil Gubernur Sulawesi Utara Victor Mailangkay: Pengusaha Lokal Bisa Jamin Mutu Ekspor
Ada banyak kanal yang dapat dimanfaatkan masyarakat, di antaranya menggunakan instagram, Facebook, WhatsApp, termasuk bisa mengakses nomor kontak kepala balai.
"Dapat juga mengklik kanal pengaduan BBPOM. Masyarakat juga dapat mengadukan atau melaporkan apabila ada petugas yang kurang berintegritas di lapangan," katanya.
Agus Yudi mengatakan, setiap petugas pemeriksaan BBPOM Manado turun ke lapangan melakukan inspeksi ke sarana-sarana apotek atau toko-toko obat, selalu disertakan bar-code agar dapat diakses bila ada pengaduan
Baca Juga:
Kerja Sama Pemprov Sulut dengan PT INA Berikan Pelatihan Bahasa dan Budaya Jepang
"Apabila ada petugas yang tidak sopan, bahkan dalam berperilaku tidak berintegritas, di lembar pemeriksaan ada link yang bisa diakses oleh pihak yang diperiksa, termasuk juga kalau ada gratifikasi," katanya menambahkan.
Dia menambahkan, dari nomor-nomor yang telah disebarluaskan tersebut, ada banyak aduan yang masuk dan kemudian ditindaklanjuti.
"Misalkan makanan yang telah kadaluarsa, atau ditemukan makanan yang rusak di sarana-sarana yang menyediakan, setelah masuk ke kanal aduan, kami langsung menindaklanjuti," ujarnya.