WahanaNews-Likupang | PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mendorong pembiayaan wilayah Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata, Kecamatan Likupang, Kabupaten Minahasa Utara yang cukup besar.
"Kami saat ini mulai fokus pembiayaan kepada pelaku usaha dan juga perempuan di wilayah KEK Pariwisata, karena sesuai dengan anjuran Gubernur Sulut, Olly Dondokambey dalam pengembangan lokasi tersebut," kata Pemimpin PNM Manado Eka Pradana di Manado, Kamis (14/4/2022).
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
Eka mengatakan harus diakui potensi di wilayah KEK Pariwisata Likupang sangat besar, sehingga menjadi peluang baik bagi PNM untuk melakukan ekspansi bisnis di daerah tersebut.
"Kami memulai dengan pembiayaan yang kecil bagi masyarakat di daerah tersebut hingga besar, tergantung dengan jenis usahanya," jelasnya.
Apalagi, katanya, ada program PNM yang membiayai para pelaku usaha perempuan yang berprinsip tanggung renteng, sehingga bisa saling mengingatkan satu sama lain.
Baca Juga:
Sudinkes Jakarta Barat Ingatkan Rumah Sakit Terus Terapkan Pelayanan Berbasis Hospitality
Perempuan bisa setara dengan laki-laki dalam hal kemandirian ekonomi melalui usaha yang dijalankannya. Namun, keterbatasan modal menjadi kendala bagi perempuan pemilik UMKM dalam pengembangan bisnisnya.
Oleh karena itu, katanya, PNM memiliki program PNM Mekaar yang dikhususkan untuk kaum perempuan pelaku UMKM. Sejak diluncurkan pada 2015, PNM telah banyak membantu kaum perempuan untuk mengembangkan usahanya dengan memberikan pinjaman tanpa jaminan atau agunan.
Program PNM Mekaar memberikan pinjaman modal produktif mulai Rp2 juta tanpa syarat jaminan. Sehingga, perempuan yang berwirausaha merasa ringan dan terbantu. Apalagi, PNM memberikan bimbingan usaha kepada para nasabahnya. [rda]