WahanaNews - Sulut | Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sulawesi Utara (Sulut) tahun ini akan membangun 600 meter jalan permukiman di Pulau Bunaken, Kota Manado.
"Ada sekitar 600 meter jalan permukiman yang akan dibangun melingkar di sisi kiri dan kanan dermaga," ujar Kepala Seksi Wilayah I, BPPW Sulut, Aljihat di Manado, Minggu (29/1/2023).
Baca Juga:
Usai Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Kemenhub Bebastugaskan Asri Damuna
Penuntasan pembangunan jalan permukiman tersebut adalah usulan langsung dari Camat Bunaken, dan pengerjaannya sudah disiapkan sejak awal.
"Kita akan tuntaskan pembangunannya," ujarnya.
Aljihat menambahkan, saat kunjungan Presiden Jokowi ke Provinsi Sulawesi Utara belum lama ini, ada dua hal direktif yang akan dilaksanakan BPPW Sulut yaitu kelanjutan pembangunan 'Malalayang Beach Walk' II dan Bunaken.
Baca Juga:
Gunung Ruang Sulut Erupsi, Tinggi Kolom Abu Capai 3.000 Meter
Pembangunan dermaga di pulau Bunaken, kata dia, hampir tuntas di tahun lalu, namun terkendala penghapusan aset dermaga yang menjadi milik Direktorat Perhubungan Laut.
Karena itu dia berharap, penghapusan aset dermaga yang ada di Taman Nasional Bunaken tersebut dapat diselesaikan bersamaan dengan pengerjaan yang akan dilakukan tahun ini.
"Kita akan membangun dermaga pariwisata, sementara dermaga yang lama akan berfungsi sebagai dermaga umum," ujarnya.
Selanjutnya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan penataan kawasan pariwisata pantai Malalayang dan Bunaken dimulai sejak tahun 2021.
Penataan kawasan pariwisata tersebut dikerjakan oleh PT Nindya Karya dengan nilai proyek sekitar Rp94 miliar.
Kawasan pariwisata Pantai Malalayang yang kemudian disebut 'Malalayang Beach Walk' kini menjadi ikon destinasi wisata baru di Kota Manado, lokasi ini kemudian diresmikan Presiden Jokowi ketika melakukan kunjungan kerja di daerah ini.[mga]
