WahanaNews - Sulut | PT PLN (Persero) bersama Direktorat Jendral Ketenagalistrikan bernegosiasi dengan PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP).
Negosiasi tersebut menyangkut kolaborasi dalam menyediakan listrik yang andal untuk pemenuhan kebutuhan masyarakat di Morowali.
Baca Juga:
Jaga Pilkada Serentak, PLN UID Jabar Siagakan Lebih dari Empat Ribu Personil
Pemenuhan kebutuhan listrik ini pun merupakan bentuk kehadiran negara dalam mewujudkan Kesejahteraan bagi masyarakat.
Hadir dalam pertemuan tersebut, Direktur Jendral (Dirjen) Ketenagalistrikan, Jisman P. Hutajulu beserta jajaran, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo (UID Suluttenggo), Ari Dartomo beserta jajaran, General Manager Purchasing Kantor Pusat IMIP di Jakarta, Mulyadi, Pembantu Umum Site Project IMIP di Morowali, Joko Soeprapto beserta jajaran.
Dalam kesempatan itu, Direktur Jendral (Dirjen) Ketenagalistrikan, Jisman P. Hutajulu mengatakan, pihaknya berupaya agar kolaborasi dapat menjadi tonggak sejarah bagi penyediaan listrik untuk kesejahteraan masyarakat.
Baca Juga:
Gendeng Indomobil, PLN Icon Plus Siap Kolaborasi Wujudkan Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik
"Kami berharap agar negosiasi dan pembicaraan yang ada dapat berjalan lancar dan menghasilkan keputusan yang dapat memberi kesejahteraan bagi orang banyak," ujar Hutajulu, dikutip Kamis (27/7/2023).
Hal senada disampaikan GM UID Suluttenggo, Ari Dartomo yang menambahkan bahwa mereka akan terus mendukung untuk menyediakan pelayanan listrik terbaik dan andal bagi seluruh pelanggan.
"Morowali sebagai lokasi kawasan ekonomi khusus dengan berbagai potensi hasil industrinya yang besar perlu didukung lebih lagi sehingga dapat memberi manfaat bagi masyarakat di sekitar," katanya.
Sedangkan, GM Purchasing Kantor Pusat IMIP di Jakarta, Mulyadi mengatakan bahwa, pihaknya merasa senang dengan kolaborasi yang ada.
"Kami akan terus berupaya berkontribusi lebih bagi kesejateraan masyarakat terutama yang ada di sekitar site porject IMIP ini," pungkas Mulyadi.
Diketahui, saat ini tercatat Kabupaten Morowali memiliki beban puncak sebesar 20,4 MW dan terus meningkat seiring besarnya potensi investasinya.
Sehingga, selama rentang waktu 3 bulan terakhir, Sistem Bungku mengalami kenaikan Beban Puncak yang sangat signifikan sebesar 2 MW.Total daya mampu seluruh pembangkit IMIP mencapai 4000 MW.
PLN pun akan terus melakukan berbagai upaya dalam menghadirkan listrik andal ke seluruh masyarakat pelanggan.
Untuk kemudahan layanan, masyarakat dapat memanfaatkan Aplikasi PLN Mobile yang dapat diunduh melalui Playstore atau Appstore. Dengan PLN Mobile semua layanan kelistrikan dapat diakses dalam satu genggaman.[mga]