SULUT.WAHANANEWS.CO, Manado - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Utara menggelar rapat koordinasi untuk penyusunan buku pencegahan dan penyelesaian pelanggaran serta sengketa dalam pemilihan umum serentak tahun 2024, di Tomohon, pada Selasa (15/4/2025).
"Ini adalah rakor kedua sebagai bagian dari rangkaian penyusunan buku tersebut," kata Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Sulut, Meidy Tinangon.
Baca Juga:
Pemkot Manado Harap Tim Penggerak PKK Ciptakan SDM Unggul Lewat Keluarga
Menurut Tinangon, rakor tersebut merupakan langkah konkrit untuk lebih memantapkan draf penulisan buku pertama dari tiga seri buku yang direncanakan.
Melalui rakor ini diharapkan antara penulis dan editor selalu membangun komunikasi yang baik untuk dapat menciptakan buku yang nantinya berguna untuk khalayak luas.
Selain itu rakor tersebut ini juga sebagai bentuk persiapan penulisan artikel ilmiah populer oleh penulis serta mendengar catatan dan koreksi dari editor.
Baca Juga:
Gubernur Sulut Dorong Optimalisasi Sumber Daya Alam Pacu Ekonomi Daerah
Tinangon juga menyampaikan apresiasi atas kerja keras para penulis dan editor, serta mendorong agar proses penyusunan buku dapat diselesaikan sesuai jadwal dengan hasil yang optimal.
“Mari kita tuntaskan karya ini dengan semangat kolaboratif dan komitmen terhadap kualitas,” katanya menambahkan.
Narasumber yang dihadirkan pada kegiatan antara lain Tommy F. Sumakul dan Mayske Rinny Liando yang berlatar belakang sebagai akademisi, masing-masing di bidang hukum dan bahasa.
Turut hadir Sekretaris KPU Sulut Meidy Malonda, Kabag Teknis Penyelenggaraan Pemilu dan Hukum Carles Worotitjan dan Pejabat Fungsional Penata Kelola Pemilu Ahli Madya Raymond Mamahit.
[Redaktur: Sutrisno Simorangkir]